Jika sebelumnya kita telah mempelajari tentang tipe data Integer dalam PHP, kali ini kita akan membahas tipe data Float, dan cara penulisan tipe data float dalam PHP.
Pengertian Tipe Data Float dalam PHP
Tipe data float (disebut juga tipe data floating point, atau real number) adalah tipe data angka yang memiliki bagian desimal di akhir angka, atau memiliki floating point (floating point adalah istilah dalam bahasa inggris untuk menyebut tanda “titik” yang menandakan bilangan desimal). Contoh angka float adalah seperti: 0,9 atau 3,14.
Tipe data float cocok digunakan untuk variabel yang akan berisi angka pecahan, seperti nilai IPK, hasil pembagian, atau hasil komputasi numerik yang angkanya tidak bisa ditampung oleh datainteger.
Sama seperti tipe data integer, jangkauan angka float bergantung kepada komputasi prosessor yang digunakan, walaupun pada umumnya berupa angka mulai dari 1.7 x 10^-308 sampai dengan1.7^+308 dengan 15 digit keakuratan. Anda tidak perlu khawatir dengan limit angka float ini, karena selain untuk membuat aplikasi matematis tingkat tinggi, kita tidak akan menggunakan angka float sampai 15 digit.
Dikarenakan perbedaan cara penulisan bilangan float di Eropa dan Amerika dengan Indonesia (sama dengan bahasa pemograman lain pada umumnya), didalam PHPpenulisan nilai desimal ditandai dengan tanda “titik”, bukan “koma” seperti yang biasa kita gunakan sehari hari. Nilai 0,87 harus ditulis menjadi 0.87. PHP akan menampilkan pesan error jika sebuah nilai ditulis dengan angka 0,87.
Dikarenakan perbedaan cara penulisan bilangan float di Eropa dan Amerika dengan Indonesia (sama dengan bahasa pemograman lain pada umumnya), didalam PHPpenulisan nilai desimal ditandai dengan tanda “titik”, bukan “koma” seperti yang biasa kita gunakan sehari hari. Nilai 0,87 harus ditulis menjadi 0.87. PHP akan menampilkan pesan error jika sebuah nilai ditulis dengan angka 0,87.
Cara Penulisan Tipe Data Float dalam PHP
PHP mendukung 2 cara penulisan tipe data float, yang pertama yaitu penulisan desimal sehari-hari, seperti 0.17 atau 9.47 dan yang kedua berupa penulisan format scientific notation, seperti 0.314E1, atau 12.0E-3.
Penggunaan scientific notation digunakan untuk menyederhanakan penulisan, 0.314E1 adalah sama dengan 0.314*10^1 atau 3.14, dan 12.0E-3 sama dengan 12.0*10^(-3), atau 0.012.
Berikut contoh penulisan bilangan float dalam PHP:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
<?php
$angka_float1
= 0.78;
$angka_float2
= 14.99;
$angka_scientific1
=0.314E1;
$angka_scientific2
=0.3365E-3;
echo
$angka_float1
;
// 0.78
echo
"<br />"
;
echo
$angka_float2
;
//14.99
echo
"<br />"
;
echo
$angka_scientific1
;
//3.14
echo
"<br />"
;
echo
$angka_scientific2
;
//0.0003365
?>
Sama seperti tipe data integer, variabel dengan tipe data float juga dapat melakukan operasi numerik seperti penambahan, pembagian, perkalian, dan lain-lain. Berikut adalah contoh operasi matematis dengan tipe data float:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
<?php
$a
=10.66;
$b
=12.4;
$c
=
$a
+
$b
;
echo
$c
;
// 23.06
$d
=
$a
/
$b
;
echo
$d
;
// 0.85967741935484
?>
Penjelasan lanjutan tentang operasi matematis, akan kita bahas dalam tutorial khusus tentangoperator matematis dalam PHP.
Dalam tutorial belajar PHP ini, kita telah mempelajari tipe data float, atau disebut juga tipe datafloating point atau real number. Selanjutnya kita akan membahas tentang Tipe Data String dan Cara Penulisan String dalam PHP.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
| <?php $angka_float1 = 0.78; $angka_float2 = 14.99; $angka_scientific1 =0.314E1; $angka_scientific2 =0.3365E-3; echo $angka_float1 ; // 0.78 echo "<br />" ; echo $angka_float2 ; //14.99 echo "<br />" ; echo $angka_scientific1 ; //3.14 echo "<br />" ; echo $angka_scientific2 ; //0.0003365 ?> |
1
2
3
4
5
6
7
8
9
| <?php $a =10.66; $b =12.4; $c = $a + $b ; echo $c ; // 23.06 $d = $a / $b ; echo $d ; // 0.85967741935484 ?> |
ConversionConversion EmoticonEmoticon